LULUSAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK MENGANTONGI SERTIFIKAT TENAGA AHLI DAN SERTIFIKAT TENAGA KETERAM

Lulusan Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan Politenik Negeri Pontianak lebih siap memasuki dunia kerja. Pasalnya selain ijazah D3 Teknik Sipil atau D4 Teknik Perencanaan Perumahan dan Pemukiman (TP3), para lulusan juga mengantongi Sertifikasi Tenaga Ahli dan Sertifikat Tenaga Keterampilan.
“Jika dibandingkan tahun lalu, total lulusan Polnep tahun ini meningkat. Diperkirakan sekitar 1.200 lulusan. Khusus Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan ini ada dua prodi, D3 dan D4. Peluang kerja mereka sangat baik,” ujar Ir. H.M Toasin Asha M.Si, Direktur Polnep, usai Yudisium D3 dan D4 Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan, Rabu, 16 September 2015.

  

Banyak dari lulusan Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan yang sudah diikat kontrak kerja di lapangan, bahkan sebelum menyelesaikan masa studinya. “Ini menunjukkan alumni Polnep lebih siap kerja. Alhamdulillah, saya lihat para lulusan sudah dilengkapi dengan sertifikat keahlian dan keterampilan. Ini sangat baik, mengingat pembangunan infrastruktur di Kalimantan Barat sedang giat-giatnya. Saya yakin alumni tidak ngangur,” katanya.
Selain lulusan SMA, Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan Polnep juga menerima mahasiswa untuk D4 lanjutan. Di mana, para lulusan D3 yang sudah bekerja lama di lapangan bisa lanjutkan studi untuk meraih D4. “Untuk program studi S2, sementara yang potensial Jurusan TPHP karena sudah banyak doktor-nya. Tetapi kami saat ini masih mengembangkan SDM Polnep, dosen-dosen muda kami kirim untuk studi lanjut di luar negeri, seperti di Australia,” ujarnya.
Indah Rosanti S.ST, MT, Kajur Teknik Sipil dan Perencanaan Polnep menyampaikan, total lulusan jurusannya tahun ini mencapai 144 mahasiswa. 55 lulusan D3 Teknik Sipil, 69 lulusan D4 TP3, dan 20 lulusan D4 TP3 lanjutan. “Alhamdulillah, tahun ini, mahasiswa D4 kami lulus 100%. Untuk D3, memang masih ada yang tertinggal, tetapi IPK perorangan dan rata-rata lulusan tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya. Ada yang meraih IPK hampir sempurna, cum laude, 3,90 untuk D3. IPK tertinggi D4 adalah 3,57,” katanya.
Ia menegaskan, selain IPK yang meningkat, para lulusan tahun ini pun memiliki kelebihan lain berupa Sertifikat Tenaga Ahli dan Keterampilan dari LPJK provinsi dan nasional. “Kompetensi lulusan kami sudah diuji secara langsung. Para lulusan sudah teruji kompetensinya dan siap pakai di dunia kerja,” ujarnya.
Indah berharap, seluruh lulusan Jurusan Teknik Sipil dan Perencanaan dapat terserap pada dunia kerja. “Kelebihan sekarang, alumni kami sudah 45% tersebar dan diserap dunia kerja. Hari ini, mungkin tidak semua lulusan bisa ikut yudisium karena ada yang kerja lapangan,” katanya.
Ia pun berharap, pihak lembaga bisa menjalin kerja sama dengan LPJK provinsi dan nasional, selain bersifat lulusan. “Kami juga ada rencana menambah prodi baru, antara D4 Jalan dan Jembatan atau D4 Manajemen Konstruksi. Nanti tergantung rapat dengan pihak luar, mana yang lebih dibutuhkan dunia kerja. Tetapi saat ini, fokus kami pemutahiran kurikulum untuk D3 dan D4 yang ada dulu, setelah itu baru lanjut ke prodi baru,” pungkasnya. Kegiatan yudisium Teknik Sipil dan Perencanaan menyerahkan piagam kepada Peraih IPK Tertinggi, Gista Prasiwi (D3 Teknik Sipil), Suyitno (D4 TP3) dan dosen berdedikasi baik yaitu Ir. Rasiwan, MT. dan Ir. Hj. Ida Zuraida, MT.

0 tanggapan pada “LULUSAN POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK MENGANTONGI SERTIFIKAT TENAGA AHLI DAN SERTIFIKAT TENAGA KETERAM”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *